Istri
kita itu mengenakan kerudung terindah, seperti dilukiskan oleh sebuah hadits
“… dan kerudung di kepalanya
sungguh lebih indah daripada dunia dan seluruh isinya.”1
Dalam hadist
lain disebutkan
“Kerudung wanita surga, sungguh
lebih indah ketimbang dunia dan yang semisal dengannya.”2
Jika
keindahan kerudungnya seperti itu, lalu bagaimana dengan keindahan orang yang
mengenakannya? Subhannallah! Mahasuci
Allah Yang telah menciptakan segala sesuatu dengan sempurna. Berkenaan dengan
kerudung ini, penulis ingin mengatakan kepada pembaca wanita yang tidak mau mengenakan
tutup kepala lebih-lebih mengenakan cadar, perhatikanlah bagaimana kerudung
merupakan hiasan mempercantik bidadari surgawi. Sementara salah seorang dari
anda tidak mau mengenakan jilbab dengan alasan jilbab itu tidak indah, dan yang
lain berdalih akan mengenakannya setelah menikah. Yang menarik, justru anda
wanita yang mengenakannya karena ia berpandangan bahwa jilbab itu menambah elok
dan cantik serta mencerminkan kepribadian yang indah. Kepada yang terakhir ini
penulis katakan: “kenakanlah jilbab karena Allah semata, karena amal itu
tergantung niat”.
1.
Diriwayatkan oleh Bukhari dalam kita al-Jihad was-Sair, bab al-hurul’in shifatihinn. Nomor 2796, dan
kitab ar-Riqaq bab shifatul-Jannah wan-Nar, nomor 6568
2.
Diriwayatkan oleh Ahmad.
Sumber :
Buku Indahnya bidadari surga hal 7-8 oleh Jamal Abdurrahman terbitan Robbani
Press

Tidak ada komentar:
Posting Komentar